Banyak Terpancing Emosi Dan Protes, Anies Minta Maaf Tidak Pegang Buku Lagi

JAKARTA, (otonominews) - Bakal calon presiden dari Partai Nasdem, Anies Rasyid Baswedan meminta maaf karena banyak yang terpancing emosi dan protes gegara pamer naik Kereta Argo Parahyangan Bandung-Jakarta.

“Ternyata banyak yg terpancing emosi dan protes lihat tweet ini. Saya mohon maaf, insya Allah saya usahakan lain kali tidak pegang buku dgn cara dilipat begitu,” tulis Anies lewat akun Twitternya, @aniesbaswedan, dikutip Selasa (24/1).

Sebelumnya, Anies membagikan kisahnya saat menaiki kereta api Argo Parahyangan dari Bandung, Jawa Barat ke DKI Jakarta.

Kisah itu dibagikan Anies melalui akun Instagram pribadinya pada Minggu, (22/1) usai menghadiri acara jalan sehat bersama ribuan pendukungnya di area Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Ketika balik ke Jakarta, Anies tidak menggunakan kendaraan pribadi. Dia memilih naik Kereta Argo Parahyangan dari Stasiun Bandung menuju Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.

 “Mengakhiri rangkaian kegiatan yang seru dan bermakna di Bandung, Jawa Barat. Kini kembali ke Jakarta dengan naik Argo Parahyangan, kereta yang penuh sejarah, kenangan dan terus menjadi pilihan bagi begitu banyak orang,” tutur Anies.

Dalam ceritanya, Anies mengatakan kereta Argo Parahyangan terus menjadi pilihan banyak orang hingga kereta itu telah membuat perjalanan menjadi pengalaman luar biasa. “Kereta ini telah membuat perjalanan jadi pengalaman,” ujarnya.

Anies berharap keberaaan Kereta Argo Parahyangan bisa tetap beroperasi terus. Hal itu lantaran sempat muncul ide dari pemerintah untuk menghapus operasional Kereta Argo Parahyangan seiring beroperasinya Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

“Semoga Argo Parahyangan yang menyenangkan ini tetap bisa kita naiki di tahun-tahun yang akan datang,” pungkasnya.